LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI ( PRAKERIN ) Teknik Sepeda Motor


LAPORAN
PRAKTEK KERJA INDUSTRI ( PRAKERIN )
Di AA MOTOR
SEKIR KATUP SEPEDA MOTOR SUPRA X 125 TAHUN 2000




PROGRAM KEAHLIAN
TEKNIS SEPEDA MOTOR

Di Susun Oleh:
 NAMA          : EGGI SEPTIANDA
 NIS                : -


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 6
KABUPATEN TEBO
TH.  2015


LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Hasil Praktik Kerja Industri ini di Ajukan Untuk Mengikuti Uji Kompetensi dan Ujian Nasional
di SMK Negeri 6 Tebo



Disahkan oleh:






Sapta Mulia    Oktober 2015
KEPALA SEKOLAH
KEPALA PERUSAHAAN


M.TASRIPAN, S.Pd.MM.
NIP.19720824 200501 1 005
DWI ARYANTO










LEMBAR PEMERIKSAAN DAN PERSETUJUAN


Laporan Hasil Praktek Kerja Industri ini telah di Periksa dan
 Di Setujui Oleh 


KETUA
PROGRAM KEAHLIAN
PEMBIMBING KOMPETENSI KEAHLIAN


EKO DWI WIBOWO, S.Pd
EKO DWI WIBOWO, S.Pd
KEPALA
PRAKTEK KERJA INDUSTRI

 NICO INDRA CAHYONO, M.Kom
NIP.19810420 200902 1 005


KATA PENGANTAR

            Puji syukur penulis haturkan kepada tuhan semesta alam, yang telah memberikan penulis petunjuk serta rahmatnya. Sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan ini dengan sebaik mungkin.
            Sholawat dan salam penulis haturkan kepada Nabi besar Muhammad SAW, yang menuntun umatnya dari alam kebodohan menuju alam pengetahuan seperti yang penulis rasakan saat ini.
            Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada beberapa pihak terkait yang telah memberikan dukungan, doa dan motivasi. Sehingga penulis dapat tetap semangat dalam menyelesaiakan laporan ini. Dengan rendah hati penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1.      Bapak DWI HARYANTO, selaku Pimpinan Perusahaan IVAN MOTOR.
2.      Bapak TASRIPAN, S.Pd. MM, Selaku Kepala Sekolah SMK NEGERI 6 TEBO.
3.      Bapak EKO DWI WIBOWO, S.Pd, selaku Kepala jurusan Teknik Sepeda Motor.
4.      Bapak PUGER WIRYAWAN, A.Md, selaku Kepala Prakerin DU/DI.
5.      Kedua orang tuaku tercinta yang selalu memberikan dukungan.
6.      Kepada semua teman-teman SMK NEGERI 6 TEBO. yang telah memberikan semangat
Semoga bantuan, petunjuk dan bimbingan yang telah mereka berikan itu menjadi amal ibadah serta mendapat balasan dari Allah SWT, Amin.
        Sapta Mulia,     Oktober 2015
         Penyusun





             EGGI SEPTIANDA

.
BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang Praktik Kerja Industri
Praktek Kerja Industri merupakan salah satu bentuk penyelenggaraan Pendidikan dan pelatihan bagi para siswa, yang memadukan antara pendidikan di Sekolah dengan pendidikan di Dunia Industri yang di peroleh dengan melakukan   Praktek kerja secara langsung dan terarah untuk menambah keahlian tertentu. Tujuan Utama pendidikan kejuruan adalah mempersiapkan lulusan untuk dapat bekerja secara mandiri.
B.     Maksud dan Tujuan Praktek Kerja Industri
B.1  Maksud Praktek Kerja Industri (PRAKERIN)
Adapun maksud dilaksanakannya Praktek Kerja Industri   (PRAKERIN) ini adalah :
1.      Membentuk kemampuan siswa siswi sebagai bekal untuk memasuki lapangan kerja.
2.      Sebagai pengalaman melatih diri dengan mengkaji konsep-konsep yang didapat selama pendidikan sehingga terbiasa dengan lapangan kerja.
3.      Memperluas dan memantapkan proses penetapan teknologi baru dari lapangan kerja ke sekolah maupun sebaliknya.
4.      Diharapkan dari hasil penulisan ini nantinya dapat memberikan sumbangan pemikiran kepada perusahaan/instansi dalam mengambil kebijakan dimasa yang akan datang.
5.      Memantapkan sikap professional yang di perlukan oleh siswa siswi dalam memasuki lapangan kerja sesuai dengan bidangnya.


B.2 Tujuan Praktek Kerja Industri
Tujuan Praktek Kerja Industri (Prakerin) bagi setiap siswa siswi yang akan menyelesaikan studinya dari SMKN 6 Tebo adalah sebagi berikut :
1.      Diharapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan yang berharga, dan Memeperoleh masukan serta umpan balik guna memperbaiki dan Mengembangkan kesesuaian pendidikan dengan kenyataan yang ada di lapangan.
2.      Menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitas sesuai dengan tuntutan Zaman dalam era informasi dan teknologi.
3.      Sebagai salah satu syarat untuk menyelasaikan pendidikan pada jurusan.
4.      Mengembangkan dan memantapkan sifat profesionalisme yang di perlukan Siswa untuk memasuki lapangan pekerjaan sesuai dengan bidangnya.
5.      Meningkatkan pengetahuan siswa siswi pada aspek-aspek usaha yang professional dalam lapangan kerja antara lain struktur organisasi,jenjang karir dan tehnik.
C.    Tujuan Penulisan Laporan
Tujuan penulisan laporan praktek kerja industri ini tidak lain adalah salah Satu syarat untuk dapat mengikuti Ujian Akhir Nasional. Adapun tujuan lainnya. sebagai berikut:
1.      Penulis mampu memahami dan mengembangkan pelajaran di sekolah dan penerapannya di dunia usaha.
2.      Penulis mampu mencari alternative dalam pemecahan permasalhan kejuruan yang sesuai dengan progam studi yang dipilih.
3.      Mengumpulkan data guna kepentingan sekolah dan penulis.
4.      Menambah ilmu dan wawasan serta pengalaman penulis dalam pembuatan suatu laporan kerja.



­­BAB II
PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI
A.    Waktu dan Tempat Pelaksanaan Prakerin
Hari Rabu 01 Juli 2015 s/d hari 05 Oktober 2015, yang bertempat di Jalan 16 Poros Desa Rimbo Mulyo.
1.      Struktur Organisasi

PIMPINAN PERUSAHAAN
DWI ARYANTO

KARYAWAN
AGUS

 









2.      Peraturan – peraturan Perusahaan.
Sesuai dengan pengalaman penulis yang di dapan dari dunia Industri, setiap pekerja di wjibkan memenuhi peraturan yang berlaku di perusahaan.
a.       Disiplin kerja dan waktu.
b.      Bekerja sesuai dengan jadwal yang telah di tentukan, yaitu masu kerja pukul 07.30 WIB, istirahat pukul 12.00-13.00 dan pulang pukul 17.00 WIB.
c.       Bekerja dengan memakai pakaian kerja/praktik dan pengaman.
d.      Bertanggung jawab atas semua pekerjaan yang sedang di lakukan, harus disiplin, teliti dan tepat waktu.
e.       Pemeliharaan alat dan tempat kerja.
1.      Menggunakan alat sesuai dengan fungsinya.
2.      Menjaga benda kerja jangan sampai rusak.
3.      Membersihkan alat-alat sesudah bekerja.
4.      Bekerja sesuai dengan kemampuan.
f.        Kualitas hasil kerja
1.      Bekerja tidak asal jadi atau siap.
2.      Menjaga keselamatan barang konsumen.
3.      Bekerja sesuai dengan aturan.
4.      Menjaga etika dan sikap.
B.     Kegiatan yang di laksanakan.
1.      Service Motor.
2.      Ganti Oli.
3.      Bongkar Mesin.
4.      Tune Up.
5.      Las.
C.    Masalah yang di hadapi prakerin dan penyelesaianya.
a.       Masalah yang di hadapi.
1.      Kurangnya fasilitas yang memadai.
2.      Tidak menyediakan pakaian kerja.
3.      Tidak menyediakan Sperpart/Suku Cadang.
b.      Penyelesaiannya
1.      Meminjam kendaraan saudara untuk menempuh perjalanan menuju lokasi perusahaan.
2.      Memakai pakaian praktik sekolah.
3.      Membeli ke toko lain yang tersedia.
  
BAB III
TUGAS KOMPETENSI SISWA

A.    Ganti kampas kopling Honda Supra Fit

Nama : Eggi Septianda
Kelas : XII TSM
Ganti kampas kopling Honda Supra Fit
SMK NEGERI 6 TEBO
a.      Tujuan
Setelah melakukan praktik tersebut siswa di harapkan dapat :
1.      Mengerjakan ganti kampas kopling.
2.      Mengusai di bidang kopling.
3.      Menggunakan alat yang benar.
b.      Alat dan Bahan
1.      Kunci T 8
2.      Kunci T 10
3.      Kunci T 12
4.      Palu
5.      Kunci Sok 12
6.      Kunci 10 Pas Ring
7.      Obeng Ketok
8.      Obeng ( - )
c.       K3
1.      Gunakan susai dengan fungsi/SOP.
2.      Serius dalam bekerja.
3.      Bekerja sesuai dengan prosedur.
4.      Konsentrasi dalam bekerja.
5.      Menjaga kulitas hasil kerja.
6.      Menggunakan pakaian kerja.


d.      Landasan Teori
·  Kopling
Kopling di tempatkan antara mesin dan transmisi menguhubngkan dan melepaskan mesin dari transmisi ketika mulai saat mesin akan berhenti atau memindahkan gigi.
-          Tipe kopling
Kopling di bedakan berdasarkan kontruksinya ( transmisi ).
1.      Kopling tipe piringan.
Susuan berbagai plat gesek yang berputar untuk mengerakan kopling, kedua plat bergerak dan yang di gerakan di dorong bersama oleh per ( tipe manual ) atau gerakan sentripugal.
2.      Kopling sepatu sentripugal
Sepatu bergerak ke arah luar oleh gerakan sentripugal. Sehingga sepatu tersebut  berhubungan dengan drum ( rumah kopling ).
3.      Kopling “V” Belt.
System ini terdiri dari V belt dan pulley dan di gerakan oleh tenaga sentripugal sehingga V belt terjepit dengan demikian kopling secara otomatis mengkopel.
e.       Langkah Kerja
1.      Siapkan kunci sesuai dengan kebutuhan.
2.      Siapkan kendaraan yang akan di perbaiki.
3.      Buka baut oli dan tab olinya.
4.      Buka 4 baut step handle depan.
5.      Buka handle engkol dengan kunci 10 ring/ 10 pas.
6.      Buka baut knalpot dan lepas knalpot.
7.      Kemudian buka baut pengunci bak kopling secara silang dengan kunci 8 T.
8.      Buka bak kopling dengan cara di pukul perlahan-lahan sampai bak kopling terbuka.
9.      Lepas stut kopling.
10.  Buka 3 baut cover kopling ganda dengan obeng ketok/kunci 8 T.
11.  Buka tampungan oli di bagian antara bawah rumah kopling dengan kunci 10 T.
12.  Lalu buka baut yang berhubungan dengan per kopling.
13.  Dan kemudian buka baut pengunci rumah kopling dan kopling ganda.
14.  Selanjutnya lepas rumah kopling dan rumah kopling ganda dengan cara bersamaan.
f.       Langkah Pemasangan.
1.      Pasa kampas kopling yang baru di bagian rumah kopling, penempatanya antara kampas kopling dan plat kopling.
2.      Kemudian pasang rumah kopling dan kopling ganda secara serentak.
3.      Pasang baut pengunci rumah kopling dan kopling ganda.
4.      Pasang per kopling dan kunci dengan baut penghubung per kopling.
5.      Dan kencangkan baut wadah oli pada bagian rumah kopling.
6.      Pasang 3 baut cover kopling ganda dengan obeng ketok/kunci 8T.
7.      Lalu pasang stut kopling.
8.      Ganti perpak bak kopling bila rusak, dan pasang kembali bak kopling.
9.      Kemudian kunci baut bak kopling dengan kunci 8 T.
10.  Pasang handle engkol dan kencangkan bautnya.
11.  Pasang step handle depan.
12.  Selanjutnya pasang baut oli bawah kemudian masukan olinya.
13.  Dan kemudain stel kopling.
14.  Lalu test motor/test drive.


g.      Kesimpulan Kerja.
Apabila kampas kopling AUS atau mulai habis maka kerja kampas kopling tidak sempurna dan tenaga motor juga berkurang dan hal yang harus di perhatikan yaitu, mengganti kampas kopling dengan yang baru.
h.      Temuan.
·  Kampas kopling sudah AUS
·  Plat Kopling sudah AUS
·  Per kopling melemah.


BAB IV
PENUTUTUP
A.    Kesimpulan
Setelah melaksanakan praktek kerja industry di bengkel Ivan Motor saya dapat mengambil kesimpulan sebagi berikut.
a.       Praktik kerja industry sangat penting bagi saya dan untuk mendalami yang telah saya pelajari di sekolah.
b.      Dalam melaksanakan pekerjaan kita harus dapat disiplin dan kiat agar hasil pekerjaan kita lebih baik dan mememnuhi syarat ketentuan.
c.       Kopling atau clutch yaitu peralatan transmisi yang menghubungkan poros engkol dengan poros roda gigi transmisi. Yang berfungsi untuk memindahkan tenaga mesin ke tenaga transmisi, kemudian transmisi mengubah tingkat kecepatan sesuai dengan yang di inginkan.
B.     Saran
Ada beberapa hal yang perlu di sampaiakan semoga bisa membantu atau memperbaiki dalam pelaksanaan praktek kerja industry yang akan datang.
1.      Mencari tempat yang bagus untuk ( PRKERIN ), sesuai dengan bidangnya.
2.      Selalu melakukan komunikasi yang bagus untuk kegiatan prakerin dengan pembimbing.
3.      Bisa menyesuaikan diri di tempat prakerin.
4.      Serta kesiapan diri dan mental.



2 Komentar

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama