Penyembelihan Hewan Qurban 2015

Rohmadi, ( SABEGI ) Salam Berbagi, Kurban adalah salah satu ibadah yang disyariatkan dalam Islam. Ajaran ini merupakan ibadah yang pernah dijalankan Nabi Ibrahim AS saat akan menyembelih putranya, Ismail, sebelum diganti dengan seekor kibas (domba) oleh Allah SWT. Ibadah kurban sesungguhnya merupakan bentuk kepasrahan seorang hamba kepada Allah untuk mendekatkan diri kepada-Nya. Kata kurban berasal dari bahasa Arab, yakni Qaraba dengan bentuk isim mashdar ‘qurbanan’, yang berarti dekat. Karena itu, tujuan berkurban adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah (taqarrub ilallah).


Secara istilah, sebagaimana disebutkan dalam “Ensiklopedi Tematis Dunia Islam bab Ajaran”, kurban adalah penyembelihan hewan dalam rangka ibadah kepada Allah SWT. Perintah untuk berkurban ini telah digariskan oleh Allah SWT dalam Alquran Surah Al-Kautsar [108] ayat 1-2.

“Sesungguhnya Kami telah memberikan nikmat yang banyak. Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu dan berkurbanlah.”

Namun, bila mencermati perintah Allah tentang disyariatkannya ibadah kurban ini sesungguhnya seluruh Nabi dan Rasul Allah telah melaksanakan perintah ini. Lihat Surah Al-Hajj [22] ayat 34.

“Bagi tiap-tiap umat telah Kami syariatkan penyembelihan (kurban) supaya mereka menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah direzekikan Allah kepada mereka. Tuhanmu ialah Tuhan Yang Mahaesa. Karena itu, berserah dirilah kamu kepada-Nya dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah).”

Dalam Alquran dijelaskan, selain bentuk pendekatan diri kepada Allah dan syukur atas karunia yang diberikan-Nya, kurban adalah bentuk ketakwaan seorang Muslim dan melaksanakan segala perintah Allah.

 “Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya. Demikianlah, Allah telah menundukkannya untuk kamu supaya kamu mengagungkan Allah terhadap hidayah-Nya kepadamu. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik.” (QS Al-Hajj [22]: 37).


Kemenangn telah tiba, takbir yang berkumandang di mana-mana seolah membuat umat muslim bergembira. Hari raya idul adha pun tiba dengan berbagai cerita. Pada hari raya qurban di tahun 2015 ini, umat muslim di Indonesia sedang di uji berbagai macam cobaan, seperti yang terjadi di salah satu wilayah di desa Sapta Mulia.

Jalan poros Garuda 2 RT 15 merupakan salah satu wilayah yang tentran, damai, aman dan sejahtera. Hampir dari ujung ke ujung perbatasan ini memiliki rantai kekeluargaan yang sangat erat. Dengan rasa persatuan tersebut mereka saling tolong-menolong terhadap sesama penduduk. Seperti yang di lakukan pada saat penyembelihan hewan qurban.

Berqurban sudah menjadi kewajiban seorang manusia yang telah memiliki syarat yang wajib di laksanakan. Pada tahun 2015 ini untuk wilayah RT 15 sendiri terdapat dua hewan qurban yaitu sapi. Dalam pelaksanaan ini proses pengolahan di bagi menjadi dua tempat, meski begitu tidak lepas dari rasa kebersamaan.

Semoga untuk tahun depan bisa membawa lebih banyak keberkahan bagi warga RT 15, dan semoga tetap di berikan kesehatan.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama