Beilmin -Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) menjadi sektor usaha yang
merasakan dampak cukup dalam dari pandemi virus corona (Covid-19). Berbeda
dengan krisis tahun 1998 dimana UMKM saat itu justru menjadi pahlawan dalam
menggerakkan kembali perekonomian nasional.
Memasuki
masa new normal, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki
mengatakan, pihaknya telah menyiapkan strategi guna mendorong UMKM dan koperasi
bangkit pasca wabah Covid-19 nanti.
Teten
menyebut ada lima kebijakan yang akan dilakukan dalam tiga fase. Pertama,
fase survival. Di Fase ini Kementerian Koperasi dan UKM akan
membantu UMKM dan koperasi yang terdampak pandemi Covid-19 agar dapat bertahan.
"Kita
tahu konsumsi turun, industri juga, dan lainnya sehingga banyak UMKM yang
kesulitan buat membayar pinjaman mereka. Nah ada restrukturisasi bagi kredit
mereka, cicilan bisa ditunda enam bulan, bunga kita subisidi. Ini kita harapkan
bisa membantu cash flow UMKM," kata Teten dalam diskusi
daring Sonora 'Strategi UMKM Indonesia Bangkit Pasca Corona', Sabtu (13/6).
Selain
itu, Teten juga menyampaikan akan ada pemodalan baru yang mudah dan ringan bagi
UMKM dan koperasi.
"Di
perbankan masih tersisa kredit usaha rakyat (KUR) Rp 129 triliun dari Rp 190
triliun yang dialokasikan di tahun ini dengan bunga 6%. Saya kira cukuplah
mendukung dana modal kerja bagi UMKM," imbuhnya.
Tahap
kedua, fase recovery, yang nantinya akan diidentifikasi sektor
mana saja dan daerah mana saja yang sudah dapat dilakukan reaktivasi. Tentunya
juga menunggu kebijakan dari Kementerian Kesehatan dan Gugus Tugas Percepatan
Penanganan Covid-19, serta kesiapan pelaku UMKM untuk menerapkan protokol
kesehatan.
Fase
ketiga, meningkatkan kemampuan UMKM untuk dapat berkembang, salah satunya
melalui digitalisasi UMKM. Teten menyebut dari data Bank Indonesia (BI) ada
kenaikan penjualan online 18% selama pandemi ini.
Namun
sayangnya, Teten mengungkapkan, baru ada 13% atau sekitar 8 juta UMKM yang
sudah terhubung dengan marketplace digital. Teten
menambahkan sebenarnya momen saat ini dapat dikatakan tepat untuk mempercepat
UMKM go digital.
"Momentum
sekarang jadi percepatan UMKM ke digital, nah penting edukasi lalu inkubasi
bagi mereka agar terhubung dengan ekosistem digital. Kami juga akan
menghubungkan dengan market di luar juga," jelasnya.
Sumber : http://www.depkop.go.id/
Posting Komentar