Rohmadi, ( SABEGI )
Salam berbagi. Alam yang indah penuh hijauan seolah telah berubah wujud menjadi
lautan asap yang meluas. Udara yang segar tidak lagi dapat terhirup secara
bebas.
Sapta Mulia, Sejak
hari raya idul adha kabut asap sempat menurun, bahkan dapat terbilang jika
kabut asap itu sudah tiada. Namun sehari setelah pelaksanaan penyembelihan
hewan qurban, kabut asap kembali berbondong-bondong memenuhi lingkungan
penduduk.
Rabu
( 30/09/2015 ), Kabut asap terasa sangat tebal sejak pukul 15.00 sore. Kabut
asap ini sangat mengganggu aktifitas warga sehari-hari. Dampaknya udara sangat
tidak segar, dan jarak pandang mata hanya mencapai sekitar 100 m.
Kabut
asap ini sebeneranya bukanlah kejadian alam semata, melainkan ulah manusia yang
merasa tidak memiliki dosa. Melakukan cara yang salah dalam pembukaan lahan
secara bebas. Membakar lahan semau dan sesuka hati mereka.
Warga
penduduk hanya bisa memohon kepada allah swt, semoga musibah kabut asap ini
dapat segera berakhir. Dan semoga orang-orang yang merasa tidak berdosa ini
segera di ampuni oleh allah swt.
Posting Komentar